Selasa, 04 Agustus 2020

Membuat Prakarya Siger Lampung



Siger adalah adalah mahkota pengantin wanita Lampung yang berbentuk segitiga, berwarna emas dan biasanya memiliki cabang atau lekuk berjumlah sembilan atau tujuh. Siger adalah benda yang sangat umum di Lampung dan merupakan simbol khas daerah ini. Siger dibuat dari lempengan tembaga, kuningan, atau logam lain yang dicat dengan warna emas. Siger biasanya digunakan oleh pengantin perempuan suku Lampung pada acara pernikahan ataupun acara adat budaya lainnya.Pada zaman dahulu, siger dibuat dari emas asli dan dipakai oleh wanita Lampung tidak hanya sebagai mahkota pengantin, melainkan sebagai benda perhiasan yang dipakai sehari-hari.

Pada video kali ini ananda mempraktikan prakarya pembuatan siger Lampung...
semoga bermanfaat.................

Senin, 03 Agustus 2020

Malam Keakraban di Masa Pandemi Covid 19

Hotel Dimasa Pandemi Covid 19
Acara Dimasa Pandemi Covid19

Sejak Covid resmi eksis di negara kita ini pada bulan Maret 2020 maka seluruh kegiatan yang beresiko meningkatkan potensi penyebaran Covid19 dibatasi. 

Kegiatan yang bersifat mengumpulkan orang banyak pada mulanya dilarang untuk dilaksanakan. Rapat, pernikahan yang biasanya rutin dilaksanakan di hotelpun terkena imbasnya.

Seiring dengan berjalannya waktu maka dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat kegiatan ini mulai diperbolehkan lagi.

Malam ini mendapat tugas perdana mengikuti acara malam keakraban salah satu BUMN yang bergerak di bidang kepelabuhan. Persiapan protokol pribadi pencegahan Covid 19 sudah lengkap berada di tas kecil yang selalu disandang di bahu. Masker medis (untuk momen ini) dan hand sanitizer dan doa yang dipanjatkan menjadikan langkah mantap menuju lokasi.

Penerapan protokol sudah ditampakan ketika akan memasuki hotel. Pengukuran suhu tubuh ditangan (pasti akibat kontroversi thermometer dikepala) dan petunjuk antrian menyambut kita dipintu masuk.

Memasuki area hotel seluruh pegawai menggunakan perlengkapan masker dan face shield. Entah apakah di era pandemi senyum masih diperlukan ketika menyambut tamu. Begitu juga ketika mengambil makanan terdapat petunjuk agar antrian mengikuti aturan jaga jarak.

Musik yang melantun adalah dari generasi milenium kelahiran 1980 an entah apa mencerminkan dominansi peserta acara ini. 

Sungguh semuanya pasti bertujuan untuk menumbulkan rasa aman dan nyaman pada setiap orang yang mengikuti acara tersebut.

Badai Pasti Berlalu

Penerapan Protokol Kesehatan
Penerapan Protokol Kesehatan



Cerita Rakyat Lampung : Buaya Perompak



Cerita rakyat Lampung mengenai Buaya Perompak merupakan kisah seorang perompak yang karena kejahatannya dikutuk menjadi seekor buaya yang kemudian hidup di sebuah sungai di perairan Lampung. Hidupnya dikelilingi oleh perhiasan dan harta hasil rampokannya. Walaupun demikian hidupnya tidak bahagia, hidupnya sendiri tanpa kawan disisinya,

Hikmah Yang dapat diambil adalah bahwa kebahagiaan tidak melulu dijamin oleh harta yang berlimpah.

Bagaimana ceritanya?
Ikuti dongen ananda dalam video diatas

Minggu, 02 Agustus 2020

Pastikan Kesehatan Seribu Ekor Sapi Asal Australia di Ambil Sampelnya Oleh Pejabat Karantina Pertanian Lampung .



Pengambilan Darah Sapi Bakalan Asal Australia
Pengambilan Darah Sapi Bakalan Asal Australia

Jelang Hari Raya Idul Adha 1441 H / 2020 M , Karantina Pertanian Lampung kedatangan Kapal MV Ganado Express. Kapal sapi ini membawa 3807 ekor sapi bakalan potong asal Australia yang akan di gemukan di Penggemukan Sapi yang ada di Propinsi Lampung.

 

Seribu ekor sapi diantaranya masuk di kandang karantina di Kabupaten Lampung Timur untuk menjalani masa karantina di Instalasi Karantina Hewan. Pejabat Karantina Lampung melakukan tindakan karantina hewan berupa pengambilan sampel sejumlah 76 sampel sebagai bagian dari peneguhan diagnosa kesehatan  sapi bakalan sebelum memasuki masa penggemukan sapi.

 

Pengambilan sampel dilakukan disaat libur perayaan hari raya Idul Adha 1441H/2020M sebagai bukti komitmen pejabat karantina  dalam melaksanakan tugas mencegah pemasukan penyakit hewan yang mungkin terbawa oleh sapi bakalan Australia.


Berita ini juga diterbitkan di media sosial Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung


Pengambilan Sampel darah Sapi Perah dimasa Pandemi Covid19



Pandemi Covid19 masih melanda negeri kita tercinta ini, hampir semua sektor kehidupan terganggu. Pilihan menghentikan segala aktivitas kehidupan pun saat ini dirasa kurang tepat karena dirasa akan menganggu kehidupan perekonomian. 

Sampai terdapat istilah bahwa  kematian terjadi bukan karena penyakit Covid19 tetapi akibat kelaparan karena perkonomian yang terganggu akibat Covid19. Menyikapi dengan bijak hal tersebut adalah dengan melakukan mitigasi resiko untuk mengurangi resiko penularan Covid19.

Seperti dalam VIDEO diatas dimana petugas karantina dari Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung melakukan pengambilan sampel darah terhadap sapi perah yang masuk kedalam wilayah kerjanya. Pengambilan sampel darah bertujuan untuk memastikan kesehatan sapi perah untuk membantu peneguhan diagnosa.

Pengambilan sampel dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan Covid19, mulai dari keberangkatan dari tempat kerja sampai dengan pelaksanaan pengambilan sampel dikandang. Protokol kesehatan tidak dilaksanakan oleh petugas pengambil sampel tetapi juga oleh petugas kandang yang membantu pelaksanaan pengambilan sampel.

Partisipasi dari semua pihak adalah kunci dari keberhasilan dari penerapan protokol kesehatan pencegahan covid19.

Stay safe......
Mari kita simak videonya........

Sabtu, 01 Agustus 2020

Berbenah hadapi 75 Tahun Kemerdekaan Negara Republik Indonesia

Suasana Perayaan Kemerdekaan Ri
Suasana Perayaan Kemerdekaan Ri

Jelang Hari Raya Idul Adha 1441 H /2020 M,  pulang kampung ke rumah orang tua menghabiskan waktu idul adha disana. 

Ketika memasuki daerah perdesaan, sedikit terkejut atas pemandangan yang terlihat. Dipinggir jalan sudah semarak dengan pemasangan umbul dan bendera. Tersadar bahwa hari ini sudah memasuki bulan Agustus, bulan keramat untuk bangsa tercinta ini.

Tahun 2020 ini, pada tanggal 17 agustus nanti bangsa Indonesia akan memperingati hari kemerdekaan yang ke 75. Usia yang tidak muda lagi dan sudah memasuki usia matang dengan banyak pengalaman yang telah dilalui.

Pandemi Covid19 yang hampir melanda seluruh bangsa ini sungguh merupakan pengalaman berharga untuk bangsa ini. Tampak tergagap gagap dalam menghadapi bangsa ini tidaklah mengherankan, pandemi ini adalah pengalaman pertama untuk bangsa ini. 

Kerjasama dari kita semua dalam mematuhi semua protokol kesehatan yang ada pastinya akan bersumbangsih terhadap keberhasilan bangsa ini menghadapi Pandemi Covid19. Hal ini lebih baik kita hitung ketimbang menghitung peran orang lain dan pemerintah dalam upaya menghadapi Covid19.

Semarak bendera dan umbul umbul yang berjajar menyadarkan saya. Mungkin selama ini kita terlalu banyak berdebat diruang media sosial,  media masa dan ruang publik lainnya. Mungkin saja membawa kepentingan orang banyak, tapi pastinya juga membawa kepentingan pribadi.

Hari ini saya sadar penduduk desa ini sudah berbenah menghadapi hari kemerdekaan kita. Sebuah semangat hebat dan patut ditiru oleh seluruh bangsa ini.

Walaupun saya harus menanyakan kembali dimana Bendera Merah Putih tersimpan setelah terakhir dipakai pada perayaan Hari Kemerdekaan tahun lalu kepada istri. Sekembalinya dari kampung ini pasti bendera itu akan segera terpasang.

Tidak perlu lagi diingatkan oleh pak RT melalui WA Grup warga RT.

Dirgahayu Kemerdekaan RI Ke 75

Merdeka.......

Jumat, 31 Juli 2020

Adaptasi Kebiasaan Baru Di Pelaksanaan Idul Adha 1441 H / 2020 M



Hari ini semua umat muslim di Indonesia merayakan Hari Raya Idul Adha 1441 H. Perayaan Idul Adha Kali ini tentu berlangsung ditengah Pandemi Covid 19 yang masih melanda negeri kita ini.

 Diperlukan adaptasi kebiasaan baru dalam merayakan Hari Raya Idul Adha dan juga melaksanakan Ibadah Kurban agar ibadah tetap berjalan tanpa mengabaikan protokol kesehatan pencegahan Covid 19.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 telah menetapkan Protokol Adaptasi Kebiasaan baru Ibadah Idul Adha dan Kurban 1441 H / 2020 M


Selain itu telah ditetapkan panduan  pelaksana Hari Raya Idul Adha 2020 M /1414 H yaitu:




Sungguh tidak mudah menerapkan kebiasaan baru, tetapi diharapkan kesadaran kita bersama untuk membangun kesehatan bersama sangat diperlukan agar kebiasaan baru ini dapat kita laksanakan.

Selamat Hari Raya Idul Adha....
Selamat Melaksanakan Ibadah Kurban bagi yang melaksanakan
semoga Amal Ibadah Kita Di terima Allah SWT

Stay Safe