Senin, 28 Februari 2022

Buku Ini Aku PInjam , Romantisme sekolahan ala Iwan Fals

Album 1910 Iwan Fals

 

Lagu Buku Ini Aku Pinjam berada di Album Iwan Fals 1910 yang diluncurkan pada tahun 1988. Bila kita lihat di beberapa media online, album ini merupakan album ke 19 dari iwan Fals. 

Mendengarkan lagu ini seolah merasakan kembali romantisme masa sekolah, dimana untuk masa SD dan SMP saya habiskan di Tahun 1990 sd 2000.

Berikut Adalah Lirik Lagu Buku Ini Aku Pinjam yang kami kutip dari LyricFind

Dia tahu dia rasa
Cinta ini milik kita
Di kantin depan kelasku
Di sana kenal dirimu
Yang kini tersimpan di hati
Jalani kisah sembunyi
Di halte itu kutunggu
Senyum manismu kekasih
Usai dentang bel sekolah
Kita nikmati yang ada
Seperti hari yang lain
Kau senyum tersipu malu
Ketika kusapa engkau
Genggamlah jari
Genggamlah hati ini
Memang usia kita muda
Namun cinta soal hati
Biar mereka bicara
Telinga kita terkunci
Dia tahu dia rasa
Maka tersenyumlah kasih
Tetap langkah jangan hentikan
Cinta ini milik kita
Buku ini aku pinjam
Kan kutulis sajak indah
Hanya untukmu seorang
Tentang mimpi-mimpi malam
Dia tahu dia rasa
Maka tersenyumlah kasih
Tetap langkah jangan hentikan
Cinta ini milik kita
Dia tahu dia rasa
Maka tersenyumlah kasih
Tetap langkah jangan hentikan
Cinta ini milik kita
Cinta ini milik kita

***End***

Membaca lirik lagu ini sambil mendengarkan lagunya mungkin akan membuat kita tersenyum simpul sendiri. Lirik yang sederhana tetapi memotret kehidupan romantisme masa sekolah yang mungkin hampir dialami setiap orang.

Kantin, Halte tempat menunggu kendaraan umum, saling meminjam buku adalah titik titik dimana setiap orang dapat menceritakan masing masing kehidupan dimasa sekolahnya yang mungkin saja diantaranya terselip romantisme sekolahan.

Lagu ini tercipta konon ketika Iwan Fals melihat sepasang kekasih saling menunggu didepan sekolahnya untuk meminjam buku milik temannya.

Entah dijaman sekarang di Masa Pandemi Covid, apakah romantisme semacam ini masih ada?
pembelajaran secara daring dan protokol kesehatan membuat kita tidak lagi dapat dengan mudah meminjamkan barang milik pribadi kita.

ah semoga saja anak sekolahan jaman sekarang tidak kehilangan romantisme masa sekolahnya gara gara covid

Minggu, 27 Februari 2022

Laskar Pelangi, Tak Pernah Ada Andai Saja Harun Tidak Datang


 

Judul Buku : Laskar Pelangi

Pengarang : Andrea Hirata

Penerbit : PT Bentang Pustaka

Jumlah Halaman : 328 Halaman


Entah kenapa buku karya Andrea Hirata ini menjadi buku yang terakhir saya baca dibandingkan karya karya beliau lainnya. Mungkin karena sudah difilmkan dan sudah sangat populer menjadi salah satu alasan saya membaca buku seri pertama dari Tetralogi laskar pelangi tidak pada kesempatan pertama.

Kesan Saya ketika membaca buku ini adalah kisah mengenai sekelompok anak SD yang kemudian dikenal menjadi laskar pelangi ini tidak pernah akan mulai dan tidak akan terjadi andai saja Harun tidak datang melengkapi jumlah siswa minimal yang diperlukan agar dapat beroperasi melaksanakan pendidikannya. Seorang anak yang tidak istimewa perannya dalam buku ini di awal buku, tengah buku bahkan di akhir buku juga tidak tahu bagaimana nasibnya di kemudian hari.

Buku ini menggambarkan potret tentang pendidikan yang ada di Indonesia. Walaupun mungkin secara fisik sudah tidak lagi sama tetapi tetap saja menemui kendala yang sama. Kendala biaya pada anak anak berbakat yang ada di Indonesia mungkin saja masih kita temui pada cerita yang kita temui sehari hari.

Sebuah tugas pemerintah untuk menyediakan pendidikan berkualitas dan  terjangkau untuk seluruh anak anak Indonesia. Sebuah tugas yang harus kita dukung penuh agar anak anak Indonesia dapat mencapai cita citanya dan membuat Indonesia Maju.

Sabtu, 26 Februari 2022

Tempe dan Tahu Kemul, Siapa Yang Tidak Suka?

 

Tahu Kemul
Tahu Kemul

Tempe Kemul
Tempe Kemul

Perjalanan Dari Pelabuhan Merak menuju Semarang masih separuh jalan ketika waktu sudah memasuki waktu untuk sholat subuh. Di salah satu rest area, kami mampir sejenak untuk menunaikan sholat subuh yang waktunya ternyata lebih dahulu dibandingkan tempat asal kami didaerah Lampung.

Selesai sholat subuh, sejenak kami melakukan peregangan tubuh untuk kembali menyegarkan tubuh yang mulai memberi sinyal mengantuk. Rumah Makan Pringsewu selanjutnya menjadi destinasi kami untuk menjadi tempat kami sarapan pagi mengisi energi untuk perjalanan selanjutnya.

Dari sekian banyak menu yang kami pesan, saya tertarik dengan menu Tahu dan Tempe kemul, sebuah makanan pembangkit selera yang sangat sulit untuk ditolak oleh siapapun. Tahu dan tempe kemul merupakan merupakan cemilan yang populer yang berasal dari Wonosobo, Jawa tengah. Disebut Tahu dan Tempe kemul karena dengan bahan dasar Tahu dan Tempe sebelumnya diselimuti adonan tepung terigu berbumbu untuk kemudian digoreng.

Paduan adonan tepung terigu terbuat dari tepung terigu, tebung beras, santan, telur dan bisa ditambahkan kunyit agar menumbulkan warna kuning ketika digoreng. 

Apabila disajikan pada saat hangat dan dengan didampingi cabe rawit yang pedas, tentu saja akan sukar ditolak dan sulit untuk berhenti ketika menikmatinya.

Berikut adalah resep Tahu Kemul yang dikutip dari ImoforPCS.com

Bahan-bahan dan bumbu yang diperlukan untuk menyiapkan Tahu Kemul:
  1. Ambil 5 buah tahu, iris kotak kecil
  2. Sediakan 150 gram tepung terigu
  3. Sediakan 50 gram tepung beras
  4. Gunakan 2 siung bawang putih
  5. Gunakan secuil kunyit
  6. Ambil secukupnya ketumbar
  7. Sediakan secukupnya garam
  8. Siapkan secukupnya air
  9. Gunakan sambal kecap:
  10. Siapkan 7 buah cabe rawit
  11. Sediakan 3 sdm kecap
  12. Sediakan secukupnya garam
  13. Gunakan minyak untuk menggoreng
  14. Sediakan irisan daun bawang secukupnya
Langkah-langkah menyiapkan Tahu Kemul:
  1. Haluskan bawang putih, garam dan ketumbar.
  2. Masukkan tepung terigu ke dalam wadah, tambahkan tepung beras, bumbu halus dan air secukupnya. aduk hingga merata. tambahkan irisan daun bawang.
  3. Celupkan tahu yg sudah dipotong ke dalam adonan tepung lalu goreng ke dalam minyak panas (api kecil) hingga keemasan.
  4. Sajikan dengan sambal kecap (kecap ditambah irisan cabe rawit dan garam).

Kamis, 24 Februari 2022

Menikmati Tahu Aci, Makanan Khas Tegal

 

Tahu Aci Tegal
Tahu Aci Tegal

Dalam kesempatan singgah di rest area Banjaratma yang belokasi di KM 26B tol Pejagan-pemalang berkesempatan menikmati makanan khas tegal yang bernama Tahu Aci. Tahu Aci adalah makanan yang mempunyai rasa gurih dan renyah. Tahu terbuat dari tahu kuning yang dibelah dua membentuk segitiga siku siku yang kemudian diisi aci bagian tengahnya dengan adonan aci yang terbuat dari tepung kanji dan bumbu bumbu lainnya.

Tahu Aci berasal dari Tegal khususnya Slawi , dimana di sepanjang daerah tersebut dapat dengan mudah kita temui penjaja Tahu Aci yang berjualan mulai pukul 4 sore sampai malam. Untuk mempertegas jati diri Tegal sebagai pusat  Tahu Aci telah dibangun Patung tahu Aci di Slawi.

Patung Tahu Aci
Patung Tahu Aci (Wisatategal.com)

Berikut adalah resep pembuatan Tahu Aci berdasarkan  fimela.com

Bahan-Bahan:

  • 10 buah tahu goreng (tahu gembos atau tahu sumedang)
  • 10 sdm tepung aci/tapioka
  • 1 siung bawang putih, diulek/dihaluskan
  • garam, kaldu bubuk, dan lada bubuk secukupnya
  • 1 tangkai daun bawang, diiris halus
  • 150 ml air
  • minyak goreng

Cara Membuat:

  1. Belah tengah tahu.
  2. Lalu balik tahu, bagian putihnya di luar. Bagian putih tahu bisa dikeluarkan untuk dicampurkan ke adonan aci.
  3. Campur tepung, bawang putih, daun bawang, kaldu bubuk,garam dan lada, lalu aduk rata.
  4. Didihkan air, lalu tuang dalam adonan.
  5. Tambahkan sisa bagian dalam tahu dalam adonan, aduk rata.
  6. Masukkan 1 sdm adonan aci ke dalam tahu, lalu sampai adonan habis.
  7. Panaskan minyak, goreng tahu walik isi aci sampai kering kecokelatan.
Jangan lupa menyediakan cabe rawit sebagai pelengkap untuk menikmati Tahu Aci

Rabu, 23 Februari 2022

Blangkon, Tutup Kepala khas Jawa

Pemakaian Blangkon
Pemakaian Blangkon

Sehabis menikmati dua mangkok Tauco Soto (Tauto) Pak Molah yang berada di Pekalongan, seketika keringat bercucuran. Menurut Norman Schwarzkopf hal hal baik akan datang pada orang yang berkeringat. Untuk meredakan keringat yang ada kulangkahkan kaki ke depan warung Pak Molah untuk sekedar mencari udara segar.

Didepannya seorang pedagang pakaian jawa menggelar dagangannya , mulai dari berbagai macam jenis blangkon dan pakaian jawa terhampar di hadapan mas pedagangnya.

Sebuah Blangkon berwarna merah tak lama kemudian sudah hinggap dikepala melengkapi pakaian yang saya kenakan hari ini.

Blangkon adalah tutup kepala yang biasanya terbuat dari kain batik yang digunakan sebagai pakaian pelengkap khas jawa.

Terdapat berbagai macam jenis blangkon, terdapat tonjolan dibagian belakang yang dahulu kala merupakan rambut pemilik yang panjang dan diikat dibagian belakang. Saat ini dikarenakan sudah jarang pria yang berambut panjang sehingga beberapa blangkon dilengkapi dengan tonjolan dibagian belakang yang dikenal dengan mondholan

Kata Blangkon berasal dari blangko yang berarti siap pakai, karena blangkon dulunya merupakan kain yang harus diikat sedemikian rumit untuk siap digunakan. Sehingga dibikinlah agar tutup kepala ini dapat digunakan secara siap pakai sehingga terciptalah blangkon seperti yang kita kenal saat ini. 

Mudah pakaian tradisional seperti blangkon dan lainnya dapat kembali kita gunakan sehari hari sebagai cerminan budaya Indonesia.

Blangkon Pada Anak
Blangkon Pada Anak


Blangkon Pada Dewasa
Blangkon Pada Dewasa


 





Selasa, 22 Februari 2022

Pasar Setono, Arena Berburu Batik di Pekalongan

 

Berburu Batik di Pasir Setono Pekalongan
Berburu Batik di Pasir Setono Pekalongan

Dalam perjalanan pulang dari semarang menuju lampung, kami berkesempatan mampir di Pasar Setono yang berada di Pekalongan. Pasar ini beralamat di Jl. Dr. Sutomo No.1 - 2, Karangmalang, Kec. Pekalongan Tim., Kota Pekalongan, Jawa Tengah 51122.  

Pasar ini didirikan pada tahun 15 Desember 1941,yang didirikan untuk memasarkan Batik produksi pengusaha kecil dan menengah di kota Pekalongan yang banyak dipasarkan di luar Kota. Pasar ini awalnya menempati bekas pabrik yang tidak beroprasi. Selanjutnya pasar ini mulai dijadikan pasar tujuan wisata belanja sejak tahun 2000. Pasar ini dilengkapi lahan parkir yang luas dan juga dilengkapi mesin pengambil uang untuk memudahkan pengunjung memperoleh uang cash.

Salah seorang rekan yang asli pekalongann menunjukan salah satu toko, yang pertama kami tawar adalah sarung batik yang menjadi ciri khas pekalongan.  Tak enak hati ikut melakukan penawaran yang akan menganggu proses jual beli , maka saya pun berpindah ke toko lain yang kebetulan berada didepan toko pertama. 

Seorang penjaga menghampiri, setelah melakukan basa basi maka proses jual beli pun terjadi, beberapa potong sarung batik ukuran dewasa dan anak masuk dalam daftar belanja. untuk anak tersedia motif lucu seperti motif wayang dan becak. 

Selanjutnya untuk menyenangkan istri maka selanjutnya daster menjadi target, berbagai macam jenis daster dari yang model jumbo sampai dengan warna kekinian akhirnya menjadi pilihan untuk menyenangkan orang rumah. Harga yang dipilih oleh saya saat itu adalah 100 ribu mendapat tiga potong. Terakhir sebuah mukena batik  masuk dalam tas belanja.

Walaupun mempunyai harga yang murah, tak terasa dompet mulai menipis karena kuantitas pembelian yang banyak. Tak banyak diskon yang didapat mungkin dikarenakan harga yang murah

Melewati toko lain, mata terpaku pada kain batik dengan motif yang langsung disukai hati yang tak kuasa menolak langkah kaki untuk menuju anjungan tunai mandiri agar 4 potongkain seharga 60 ribu rupiah masuk kembali kedalam tas belanjaan.

Luar biasa Pasar Grosir Batik Setono, tak sampai satu sisinya pun membuat kita berbelanja sedemikian rupa apalagi kita berkesempatan berkeliling lebih jauh.

Toko di Pasar Batik Sentono
Toko di Pasar Batik Sentono


Sabtu, 19 Februari 2022

Resensi Buku Orang Orang Biasa , Sebuah Cerita Tentang Orang Luar Biasa

 

Buku Orang Orang Biasa
Buku Orang Orang Biasa

Judul Buku : Orang orang Biasa

Pengarang : Andrea Hirata

Penerbit : PT Bentang Pustaka

Jumlah Halaman : 30 halaman

Buku ini merupakan bagian kedua dari buku Guru Aini.


Belum lagi habis buku Guru Aini habis, sudah ku buka aplikasi online shop yang ada di gadget. kebiasaan mengintip akhir cerita ketika membaca buku menyebabkan rasa penasaran yang mendalam pada nasib Aini sang Calon Dokter.

Tak menunggu lama buku yang ditunggu tunggu datang.

Walaupun kelanjutan dari buku sebelumnya yaitu "Guru Aini", ternyata buku ini mempunyai sudut pandang orang yang berbeda dengan buku Guru Aini yang banyak mengupas sudut pandang dari sisi Ibu Guru Desi dan Aini.

Buku Orang Orang Biasa banyak menggunakan sudut pandang dari 10 orang mantan murid Ibu guru Desi dan Seorang penegak hukum yaitu Inspektur Abdul Rojali. Oleh sebab itu, alur cerita buku banyak berkisar tetang kesepuluh orang mantan murid ibu Guru Desi yang diantaranya ibunda dari Guru Aini yang tidak bisa diharapkan secara Matematika. Ketidakcocokan mereka dengan matematika menyebabkan masa depan mereka pun menjadi orang orang biasa yang ternyata tidak menghalangi mereka untuk berbuat luar biasa baiknya. 

Sedangkan untuk Inspektur Abdul Rojali, merupakan cerminan   dari polisi yang teguh pada sumpahnya sebagai penegak hukum yang tidak lepas dari permasalahan sebagai manusia.

Benang merah yang mengaitkan kedua buku adalah cita cita Aini sebagai dokter, Apakah tercapai? ada baiknya kita simak langsung di buku ini.

Jumat, 18 Februari 2022

Isolasi Mandiri Juga (akhirnya)

Paket Obat obatan Isolasi Mandiri

Jarum Panjang Jam dinding baru saja meninggalkan angka 12 pada pukul 01 dini hari ketika sebuah  pesan Whatsapp Mesangger  masuk pada gadget yang saya letakkan di atas lemari.. Kebetulan saja malam ini sedang menunggu hasil uji Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dilaksanakan sore ini untuk keperluan perjalanan dinas esok pagi ke luar kota.

Terbersit dalam hati sedikit kekhawatiran, tadi malam sebelum tidur tiba tenggorokan terasa sakit, padahal pagi sampai pelaksanaan swab tadi tidak apa apa. Sehingga ketika hasil positif dengan CT 25  tertera pada hasil yang dikirimkan oleh laboratorium , tidak menimbulkan rasa kaget didalam hati.

Seketika rasa kantuk hilang, bersamaan dengan itu  WA Messangger dari kemenkes juga masuk yang memberi tahu tentang pemberitahuan sebagai pasien positif Covid-19 dan Panduan untuk pemakaian fasilitas Isoman Gratis berupa konsultasi dan pengobatan dari kemenkes RI.

Melalui salah satu aplikasi telemedicine yang ada digadget saya langsung berkonsultasi dengan dokter dengan memakai voucher gratis yang disesuaikan oleh kemenkes. Selanjutnya saya coba menggunakan resep digital yang diperoleh pada  saat konsultasi secara digital pada link yang dishare untuk kemenkes RI untuk penebusan resep. Sayangnya pada saat saya coba penebusan resep ini hanya bisa dilakukan pada kota kota di pulau jawa.

Akhirnya mencoba menebus resep pada aplikasi tempat melaksanakan konsultasi telemedicine, ternyata harganya sangat mahal dan juga barangnya tidak ada, setelah melakukan pemesanan terdapat pembatalan paket isoman yang sudah saya pesan. 

Paket isoman yang ditunggu datang, yang diperoleh dari adik saya yang bertugas disebuah daerah di luar kota. Didaerahnya konon kalau ada yang postif, puskesmas akan secara aktif untuk melakukan tracing dan memberikan obat obatan untuk isolasi mandiri. Didaerah saya , mungkin karena terlalu banyak sehingga hal ini tidak saya rasakan ketika menjalani isoman ini.

Paket isoman dalam kotak berwana hijau datang dengan diantar pengemudi ojek online. Saya memporeh paket Isoman II yang ditujukan untuk Pasien dengan PCR (+), keluhan panas dan atau hilang penciuman (Anosmia). Paket ini berisi:

Zinc Sulfate Heptahydrate 20 mg (2X1)

Paracetamol 500 Mg (3X1)

Vitamin C 250 Mg (1X4)

Oseltamivir 75 Mg (2X1)

Vitamin D3 1000 IU (1X1)

Mudah mudahan paket ini makin banyak tersedia dan semakin mudah diakses perolehannya untuk mempermudah pelaksanaan ISOMAN. 

Mudah2an isoman dapat berjalan lancar, dan selesai tepat waktunya. 


Selasa, 15 Februari 2022

Pecel Semarang Bu Sumo, Sehat dan Tak Terlupakan

 

Pecel Bu Sumo
Pecel Bu Sumo

Segar tubuh ketika menyelesaikan langkah ke 6000 dalam acara joging pagi di Simpang Lima, Semarang. Tak lama suara dering ponsel berbunyi, rupanya sepupu yang tinggal di Semarang mengajak untuk sarapan bersama.

Dijaman modern ini komunikasi sangat mudah dilakukan sehingga setiap saat kita dapat berkomunikasi dengan sanak family hanya untuk melepas kangen dengan saling bertukar cerita. Tetapi bertemu tatap muka atau istilah populer dijaman covid ini adalah luring tetap mempunyai nilai lebih yang tidak bisa digantikan secara online atau saat ini juga lebih populer dengan daring.

Tak Lama dengan mengendarai motor matik dari simpang lima, sebelumnya saya diberi pilihan untuk sarapan soto atau pecel, dan saya memilih pilihan kedua. Perjalanan tidak terlalu jauh, tetapi kami sempat melewati kantor Polda Jawa Tengah dan beberapa tempat lain.

Kurang lebih sepuluh menit akhirnya kami sampai ke sebuah tempat, menurut sepupu tempat ini untuk Pecel Semarang menjadi tempat yang direkomendasikan

Warung Pecel Bu Sumo
Warung Pecel Bu Sumo

Warung Pecel Bu Sumo,  Alamat Jl. Kyai Saleh 10a Pujasera Semarang itu yang terpampang di banner yang ada didepan warung dengan dihiasi senyum seorang ibu yang saya yakini sebagai Bu Sumo. 

Warung Pecel Bu Sumo telah berdiri dari tahun 1965, saking melegendanya warung pecel ini banyak orang yang menjadikan bumbu pecelnya sebagai buah tangan tidak hanya ke dalam negeri tetapi juga luar negeri.

Mungkin kami terlalu pagi untuk datang sarapan, walaupun sudah banyak orang yang datang tetapi tidak terlihat seorang pun yang makan, sepertinya masih ada yang ditunggu. 

Tetapi untung saja pesanan kami tidak lama datang, seporsi pecel tanpa lontong dan sayur hingga di meja yang berada di hadapan kami, Tak lupa sejumput mie menghiasi sudut piring, memberikan nuansa lain pada Pecel Semarang Bu Sumo. Segera setelahnya segelas Teh hangat Tawar dan Bakwan yang tak kalah hangat merapat di piring kami untuk segera masuk di perut kami yang kelaparan di pagi hari ini.

Alhamdulilah, sepiring Pecel Semarang Bu Sumo telah kami nikmati, makanan sehat di pagi hari di Semarang yang tak terlupakan.

Pasca Menikmati Pecel Semarang Bu Sumo
Pasca Menikmati Pecel Semarang Bu Sumo


Senin, 14 Februari 2022

Resensi Buku Sepi Sebuah Cerita

Sepi Sebuah Cerita
Sepi  Sebuah Cerita

 

Judul : Sepi Sebuah Cerita

Karangan : Rachel Yasashi


Ketika seorang teman menawarkan buku hasil karya anaknya yang merupakan tugas sekolah, tanpa keraguan sedikitpun saya memesan satu eksemplar buku karangan hasil anak kedua teman saya yang menurut cerita teman saya sangat mempunyai bakat seni.

Personal branding kawan saya yang tergolong mahir dalam mengolah kata di lingkungan kantor menjadi salah satu alasan juga ketika memesan buku ini.

Melihat kata pengantar yang disematkan dalam selembar kertas yang dilampirkan didalam buku terungkap buku ini merupakan tugas akhir sekolah sekaligus mengenang masa kecil penulis yang coba disuarakan dalam  buku.

Harapan dan kesepian adalah tema buku ini bila kita lihat dari setiap cerita yang digambarkan dalam buku ini. Kemampuan menceritakan suatu tema dan gaya bahasa yang digunakan mengingatkan saya akan novelis terkenal Andrea Hirata. 

Masih sangat mungkin mengembangkan novel ini menjadi cerita yang lebih besar seperti yang dilakukan Andrea Hirata pada novel ayah dan pohon sirkus yang berkembang menjadi novel ayah dan novel pohon sirkus tersendiri.

Semoga ini menjadi langkah awal penulis dalam berkarya untuk menciptakan karya karya selanjutnya.

Selamat.....

Minggu, 13 Februari 2022

Pindang Selais, Makanan Khas Riau

 



Ketika melaksanakan ujian SBDP (Seni Budaya dan Prakarya)  ditengah badai Omicron yang yang menjadi gelombang ke 3 Covid 19 di negara indonesia yang menyebabkan ujian diselenggarakan secara daring ananda menyanyikan lagu Pindang Selais, sebuah lagu tentang makanan khas Riau yang menjadi ikon di daerah tersebut.

Pindang Ikan Selais dibuat dari Ikan Lais (Kryptopterus lais), sebuah ikan yang menjadi ikon daerah riau sehingga dijadikan Tugu Ikan Selais Tiga Sepadan yang berlokasi di didepan kantor Walikota Riau.

Tugu Ikan Selais Tiga Sepadan
Tugu Ikan Selais Tiga Sepadan (@sabilaadisaputra)

Ikan Selais berbentuk pipih memanjang dengan bentuk kepala menyerupai kerucut. Tubuh ikan Riau ini tanpa sisik dan memiliki dua ‘kumis’ panjang. Selain itu, Ikan Selais memiliki mulut berukuran cukup lebar yang menempel persis di ujung bagian kepala. Makanannya sendiri adalah spesies ikan lainnya dengan ukuran yang jauh lebih kecil

Ikan Selais
Ikan Selais (Gosumatra.com)


Beikut adalah resep pindang selain yang dikutip dari  Denia Kitchen.

Untuk 2 Porsi

Bahan :
Ikan Lais  500 gram
1/2 Ikat kemangi  potong potong
1 buah mentimun potong - potong melintang (tambahkan jika suka)
1sdt garam
3 sdm kecap manis (pilih yang berkualitas)
1/4 blok asam jawa (1 sdm asam jawa larutkan dengan 6 sdm air)
1 ruas kunyit (Bakar sebentar , potong serong)
1 buah batang serai (gemprek , ikat simpul)
1 ruas (5 cm) lengkuas (Memarkan)
Daun salam 1 lembar
10 pcs cabe rawit merah utuh (optional_saya tidak pakai)
terasi  1/2 sdt
500 ml air

Bumbu halus
Cabe merah 7 buah ( Tambahkan jika suka pedas)
1buah tomat
5 siung bawang merah

Cara membuat :

  1. Bersihkan ikan  dan darah yang terperangkap di sela -sela tulang perut ikan, kucuri dengan jeruk nipis. dan simpan di kulkas selama mempersiapkan bumbu halus.
  2. Campurkan bumbu halus ke dalam panci tambahkan air, masak sampai air mendidih, masukkan ikan lais  masak sampai ikan lunak (10 menit) , tambahkan potongan mentimun, air asam jawa, terasi dan kemangi dan bumbu lainnya. Masak sekitar 5 menit . Tambahkan garam dan kecap masis. Koreksi rasanya
  3. Siap di hidangkan
Pindang Selais
Pindang Selais (Denia Kitchen)


Sabtu, 12 Februari 2022

Resensi Buku Guru Aini

 

Guru Aini
Guru Aini


Judul Buku : Guru Aini

Pengarang : Andrea Hirata

Penerbit : PT Bentang Pustaka

Halaman : 336 Halaman

Tahun Terbit : 2020


Dijaman gadget seperti saat ini sangat sulit untuk menghabiskan sebuah buku.

Seperti buku ini yang sepertinya tetapi karena kesibukan aktivitas sehari hari dan bergadget ria.

Tetapi dikala kejenuhan melanda, godaan buku ini sangat sulit untuk diabaikan dan membuat kita terjebak dalam mistikus kalimat adrea hirata dan terasa menamatkan sampai lembar terakhir.

Seolah menampilkan ide utama dalam covernya terpampang sepasang sepatu yang sudah lusuh. Sepasang sepatu milik ibu guru matematika, tokoh utama yang sangat idealis yang tercermin dalam sepasang sepatu miliknya.

Buku menggambarkan perjalanan dari Ibu guru Matematika yang berusaha mencapai cita citanya disebuah daerah yang sangat terpencil . Cerita mengenai Sepatu yang baru akan pensiun melaksanakan tugasnya mendampingi Ibu Guru Matematika apabila cita citanya telah tercapai. 

Apakah akan tercapai? dan sang sepatu dapat pensiun dengan tenang dapat terjawab setelah membaca buku ini sampai habis.


"Stunningly beautiful, highly inteligent, Sangat Perlu dibaca, mereka yang ingin belajar" (Firza Aulia)

sebuah  buku yang bercerita tentang idealisme dan semangat untuk belajar ......

Semoga Bermanfaat....... 




Minggu, 06 Februari 2022

Pengambilan Sampel Darah Sapi Asal Australia

 

Pengambilan Darah Sapi Asal Australia
Pengambilan Darah Sapi Asal Australia

Pengambilan darah sapi bakalan asal Australia merupakan bagian dari kegiatan pengamatan dari Tindakan Karantina Hewan pada masa karantina di Instalasi Karantina Hewan Pihak Lain yang berada di Lampung Tengah. Pengambilan sampel biasanya dilakukan pada saat hewan sudah terbebas dari stress yang diakibatkan perjalanan yang biasanya diatas hari ke 4 masa karantina.

Masa karantina untuk Tindakan Karantina Hewan  sapi bakalan adalah minimal sepuluh hari sedangkan untuk sapi indukan adalah minimal 14 Hari. Untuk sapi bakalan jenis sampel yang diambil adalah darah untuk pengujian terhadap penyakit Brucellosis sedangkan untuk sapi indukan selain pengujian terhadap penyakit brucellosis juga dilakukan pengujian terhadap penyakit Paratuberculosis.

Pengambilan sampel dilakukan pada Vena Cocygea disebabkan oleh alasan keamanan dan fasilitas yang tersedia. Faktor keamanan adalah dengan mempertimbangkan sapi bakalan asal Australia yang tidak dikeluh sehingga sulit apabila akan dilakukan pengambilan sampel pada Vena Jugularis di leher. selain itu,  keberadaan kandang jepit pada penggemukan sapi yang akan menjepit leher menyebabkan kendala apabila pengambilan sampel di leher.

Berikut adalah video pengambilan sampel pada sapi bakalan asal Australia.



Sabtu, 05 Februari 2022

Komoditas Pertanian Masuk Propinsi Lampung Tahun 2021

 Tindakan Karantina Hewan Antar Area pada tahun 2021 mengalami peningkatan  1,63  % dibandingkan tahun 2020, dari 57.023 kegiatan pada tahun 2020 menjadi 57.952 kegiatan pada tahun 2021.  Kegiatan tindakan karantina hewan Antar Area pada tahun 2021 didominasi oleh kegiatan domestik keluar sebanyak 39.711 (68,52%) kegiatan dan kegiatan domestik masuk hanya 18.241 (31.48%) kali kegiatan.

Tindakan karantina hewan domestik masuk terhadap media pembawa HPHK/komoditi wajib periksa karantina hewan selama tahun 2021 melalui Pelabuhan Bakauheni dan Bandar Udara Radin Inten II,  sedangkan Wilker Kantor Pos dan Wilker Panjang tidak melakukan tindakan karantina hewan domestik masuk dikarenakan tidak ada lalulintas domestik masuk melalui dua wilker tersebut.

Tindakan karantinadilaksanakan terhadap Hewan, Bahan Asal Hewan (BAH) dan Hasil Bahan Asal Hewan (HBAH) dengan daerah tujuan pemasukan Propinsi Lampung dan Propinsi  lain di Pulau Sumatera.

Kegiatan pemasukan media pembawa HPHK melalui Wilker Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni merupakan kegiatan pemasukan domestik dengan volume dan frekuensi terbesar pada Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung.

Tujuan pemasukan hewan, adalah untuk kebutuhan sebagai ternak bibit, potong dan sebagian kecil sebagai hewan peliharaan/kesayangan.Sedangkan untuk bahan asal hewan dan hasil bahan asal hewan adalah untuk keperluan konsumsi.

Media pembawa yang dimasukkan ke dalam wilayah Lampung maupun wilayah Sumatera lainnya berupa hewan (hewan besar, hewan kecil, unggas, hewan kesayangan), bahan asal hewan (daging hewan besar, daging unggas, telur konsumsi dan telur tetas), hasil bahan asal hewan (daging ayam olahan, daging sapi olahan, sosis, cheese).

Kegiatan Domestik Masuk Tahun 2021
Kegiatan Domestik Masuk Tahun 2021

Kegiatan karantina hewan antar area domestik masuk pada tahun 2021 adalah 18.241 atau mengalami peningkatan 80,98 % dibandingkan tahun 2020 (10.079). Kegiatan tindakan karantina domestik masuk 96,78% (17.653) kegiatan berada di wilayah kerja pelabuhan bakauheni,  3,2% (587) berada di wilayah kerja Bandara Radin Intan II dan 1 kegiatan (0,01%) berada di Wilker Kantor Pos Bandar Lampung. Peningkatan frekuensi kegiatan terjadi di pelabuhan bakauheni sebanyak 94,07% dari 9.096 kali kegiatan menjadi 17.653 kali kegiatan pada tahun 2021. Di Bandar udara Radin Inten II terjadi penurunan frekuensi domestik masuk sebanyak 40,28% dari 983 kali kegiatan di tahun 2020 menjadi 587 kali kegiatan pada tahun 2021.

Prosentase Domestik Masuk Tahun 2021
Prosentase Domestik Masuk Tahun 2021

Kegiatan Domestik Pelabuhan Bakauheni Tahun 2021
Kegiatan Domestik Masuk Pelabuhan Bakauheni Tahun 2021

Frekuensi kegiatan terbesar domestik masuk dipelabuhan bakauheni adalah media Susu Olahan (23,55%), Daging Ayam Olahan (16,93%), Daging Sapi Olahan (16,38%), , Keju (7,27%),Telur Ayam Konsumsi (6,13%), Daging Sapi (5,32%), Daging Ayam (4,95%), Sapi (4,14%), Daging Kerbau (2,71%) dan media pembawa lain dengan frekuensi kurang dari 2% sebanyak (12,61%).

Kegiatan Domestik Bandara Radin Inten II Tahun 2021
Kegiatan Domestik Bandara Radin Inten II Tahun 2021

Frekuensi kegiatan terbesar di wilker bandar udara radin intan II adalah hewan 89,27%, benda lain 4,26% dan Bahan Asal Hewan 6,47%.

Sumber : Laporan Tahunan BKP Kelas I Bandar Lampung Tahun 2021

Komoditas Pertanian Terbanyak Domestik Keluar Asal Lampung Tahun 2021

Tindakan Karantina Hewan Antar Area pada tahun 2021 mengalami peningkatan  1,63  % dibandingkan tahun 2020, dari 57.023 kegiatan pada tahun 2020 menjadi 57.952 kegiatan pada tahun 2021.  Kegiatan tindakan karantina hewan Antar Area pada tahun 2021 didominasi oleh kegiatan domestik keluar sebanyak 39.711 (68,52%) kegiatan dan kegiatan domestik masuk hanya 18.241 (31.48%) kali kegiatan.

Tindakan karantina hewan terhadap kegiatan pengeluaran domestik media pembawa HPHK/komoditi wajib periksa karantina hewan yang ditangani oleh Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung cukup banyak baik frekuensi maupun jumlahnya. Hal ini disebabkan antara lain potensi wilayah dan letak geografis Propinsi Lampung yang sangat strategis bagi lalulintas komoditas hewan hasil peternakan maupun hewan lainnya termasuk hasil ikutannya berupa bahan asal hewan dan hasil bahan asal hewan.

Wilker Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni sebagai pintu masuk dan keluar Sumatera merupakan wilker yang memiliki frekuensi kegiatan paling tinggi terhadap lalulintas komoditas hewan dan hasil ikutannya sedangkan wilker Bandar Udara Radin Inten II, Pelabuhan Panjang dan wilker Kantor Pos dibawahnya.

Daerah tujuan pengeluaran komoditas hewan maupun bahan asal hewan sebagian besar adalah ke Pulau Jawa sebagian lain ke Babel/Riau, Sulawesi Selatan, Kalimantan, Sumatera, Riau, Pangkal Pinang, Batam, dan Medan. Sedangkan daerah asal komoditas berasal selain dari Propinsi Lampung sendiri dan berasal dari propinsi-propinsi di pulau Sumatera.

Jenis media pembawa HPHK domestik keluar berupa hewan yang memiliki frekuensi tinggi lalulintasnya adalah sapi dan ayam. Komoditi seperti  kambing, kerbau, domba relatif sedikit dan tidak rutin, sedangkan hewan kesayangan sifatnya hanya lalulintas insidentil saja.

Jenis media pembawa berupa BAH pangan yang dominan adalah telur konsumsi, daging ayam, sedangkan sarang burung wallet, madu, hati ampela ayam, daging babi, telur itik merupakan komoditi yang tidak rutin pengirimannya.

Komoditas BAH/HBAH non pangan yang relatif rutin adalah pengiriman kroto untuk pakan hewan kesayangan, kemudian telur tetas sementara  kulit reptil, tulang, kulit hewan kecil merupakan pengiriman yang bersifat insidentil.

Kegiatan Domestik Keluar Antar Area pada tahun 2021 mengalami penurunan sebanyak 15,41%, dari 46.944 kegiatan pada tahun 2020 menjadi 39.711 kali kegiatan pada tahun 2021

Kegiatan Domestik Keluar Tahun 2021
Kegiatan Domestik Keluar Tahun 2021
Kegiatan karantina hewan antar area domestik keluar pada tahun 2021 adalah 39.711 kali kegiatan dimana 98,17% (38.985 kegiatan) berada di wilayah kerja pelabuhan bakauheni, 1,51% (598 kegiatan) berada di Wilayah Kerja Bandara Radin Intan II, (77 Kegiatan) berada di Wilayah Kerja Kantor Pos Bandar Lampung, dan (51 kegiatan) berada di wilayah kerja pelabuhan panjang

Kegiatan Domestik Keluar di Bakauheni
Kegiatan Domestik Keluar di Bakauheni

Presentase frekuensi kegiatan domestik keluar di wilker Pelabuhan Bakauheni pada tahun 2021 adalah Telur Ayam Konsumsi (33,64%), Sapi (16,54%), Ayam (15,92%), Kambing (11,15%), telur tetas (7,26%), DOC (2,87),  Domba (2,13%), dan media  pembawa lain dengan frekuensi kurang dari 2% sebanyak 10,50%.

Kegiatan Domestik Keluar di Bandara Radin Inten II

Di Bandara Radin Intan II presentasi frekuensi kegiatan domestik keluar sebanyak 587 kali kegiatan dengan prosentase adalah : Sarang Burung Walet (73,67%), Burung (11,15%), ayam (6,47%),Madu (3,75%) dan pembawa  lainnya dengan frekuensi kurang dari 2% sebanyak 4,26%.

Sumber : Laporan Tahunan BKP Kelas I Bandar Lampung